BEKASI – Apakah Anda menggunakan safety helmet dalam pekerjaan sehari-hari? Jika ya, Anda harus bisa menentukan apakah safety helmet yang Anda gunakan masih layak ataukah perlu diganti.

Seperti semua produk, safety helmet didesain untuk digunakan dalam jangka waktu tertentu. Safety helmet yang telah digunakan sekian lama, tentunya sudah mengalami berbagai situasi seperti panas, debu, hujan, benturan, terkena bahan kimia, dll yang membuat kekuatannya menurun.. Sekalipun secara fisik safety helmet tersebut terlihat masih baik (mulus) tapi sebetulnya sudah mengalami degradasi kekuatannya. Apa yang terjadi jika kita menggunakan safety helmet yang sudah tidak memiliki kekuatan untuk melindungi? Tentunya kita tahu, kecelakaan kerja bisa terjadi kapanpun dan dimanapun. Bila terjadi satu peristiwa yang membahayakan bagian kepala kita, di saat itu safety helmet yang kita gunakan sudah tidak layak digunakan, tentunya kita tahu apa kemungkinan yang mungkin terjadi.

MSA, sebuah perusahaan global yang memproduksi berbagai perlengkapan safety dan produk-produknya sering dijadikan standar oleh perusahaan-perusahaan produsen perlengkapan safety lainnya, membagi safety helmet dalam 3 kategori berdasarkan material cangkangnya, yaitu HDPE, ABS dan Nylon.Pada umumnya safety helmet yang digunakan pada berbagai pekerjaan konstruksi dan pertambangan yang melibatkan alat berat berkategori HDPE. Berdasarkan standar yang dibuat oleh MSA, safety helmet berkategori HDPE memiliki ketahanan sampai dengan 3 tahun terhitung dari tanggal mulai digunakan. Sebetulnya safety helmet didesain untuk disimpan maksimum selama 3 tahun diluar waktu penggunaannya. Jika safety helmet disimpan lebih dari 3 tahun, katakanlah 3,5 tahun sebelum digunakan, maka usia pakai standar safety helmet itu harus dikurangi dengan ekstra waktu selama 0,5 tahun, sehingga secara aktual usia pakai safety helmet itu cuma 2,5 tahun.

Untuk itu penting sekali melakukan pencatatan tanggal penyerahan safety helmet kepada penggunanya, karena inilah yang menjadi referensi untuk memonitor waktu penggantian safety helmet. Tanggal penyerahan bisa dituliskan di bagian dalam cangkang safet helmet dengan spidol permanen atau stiker.

Pengguna safety helmet juga harus mengetahui tanggal pembuatan safety helmet yang digunakannya, karena dengan mengetahui tanggal pembuatannya si pengguna bisa mengajukan penggantian walaupun secara sepintas safety helmet yang digunakannya masih baik. Setiap safety helmet walaupun dengan merek yang bermacam-macam memiliki tanda berupa jarum penunjuk (dial) di bagian dalam cangkang safety helmet. Jarum penunjuk ini tercetak timbul sehingga kecil kemungkinan untuk hilang.

Untuk membaca tanggal produksi safety helmet sangat mudah. Misalkan safety helmet dengan penunjuk seperti gambar di atas, pada lingkaran pertama dengan strip lebih banyak (kanan) anak panah menunjuk menunjuk angka 7, sementara pada lingkaran kedua (kiri) tanda panah menunjuk angka 7 dengan diapit angka 01, ini berarti safety helmet itu diproduksi pada tanggal 7 bulan Juli tahun 2001. Misalkan Anda menerima safety helmet itu pada bulan Januari 2005, tentunya safety helmet itu sudah tidak layak digunakan karena telah melewati usia pakai yang direkomendasikan (3 tahun) dan Anda berhak untuk meminta penggantian dengan safety helmet yang lain.

Mengetahui tanggal produksi dari safety helmet merupakan hal penting yang sering terabaikan. Karena kesibukan ataupun kurangnya pengontrolan seringkali kita menggunakan safety helmet yang sudah kadaluarsa. Penggantian safety helmet sesuai usia pakainya akan menghindarkan kita dari kecelakaan fatal. Seringkali terjadinya sebuah kecelakaan terjadi akibat sebuah hal safety.

Sumber : Equipina

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *